TRIBUNPALU.COM, BANGGAI - Direktur Utama PT Banggai Energi Utama (Perseroda), Achmad Zaidy, dan Direktur Operasional, Kuncoro Kukuh, memberikan kuliah tamu.
Kuliah tamu tersebut mengangkat tema Pengelolaan Minyak dan Gas di Kabupaten Banggai bagi civitas akademika Universitas Tompotika (Untika) Luwuk, Kamis (16/1/2025).
Rektor Untika Luwuk, Taufik Bidullah, saat membuka acara tersebut memberikan apresiasi kepada BUMD PT Banggai Energi Utama (Perseroda) karena proaktif memberikan waktu dan pengalamannya di industri Migas kepada civitas akademika Universitas Tompotika Luwuk.
Kuliah tamu ini bertujuan untuk menambah pengetahuan dan wawasan perihal kegiatan di industri hulu Migas di Kabupaten Banggai.
Direktur Utama PT Banggai Energi Utama (Perseroda) Achmad Zaidy, mengawali kuliah tamu dengan menyampaikan bahwa BUMD PT Banggai Energi Utama (Perseroda) dibentuk oleh Pemerintah Kabupaten Banggai untuk mengoptimalkan potensi energi di wilayah Kabupaten Banggai dengan target utama perolehan Participating Interest (PI) 10 persen Wilayah Kerja Senoro-Toili.
Kehadiran PT Banggai Energi Utama diharapkan dapat menggerakkan roda perekonomian, dan juga bertujuan untuk meningkatkan sumber Pendapatan Asli Daerah (PAD) sebagaimana yang diamanatkan pada Perda Pendirian BUMD Banggai energi Utama (Perseroda) Nomor 6 Tahun 2023.
Dalam penjelasannya, Achmad Zaidy juga menyampaikan bahwa perolehan PI 10 persen merupakan hak daerah penghasil Migas dan merupakan kewajiban pemerintah melalui kontraktor menawarkannya kepada daerah sesuai Peraturan Menteri ESDM Nomor 37 Tahun 2016.
Direktur Operasional PT Banggai Energi Utama (Perseroda), Kuncoro Kukuh, juga menyampaikan materi terkait tahapan eksplorasi dan produksi Minyak dan Gas Bumi dan kontrak kerjasama pengelolaan Migas di Indonesia.
Dalam pemaparannya, ia menyampaikan kegiatan industri Hulu Migas melibatkan semua disiplin ilmu.
Direktur Utama dan Direktur Operasional PT Banggai Energi Utama (Perseroda) dalam kesempatan ini menyampaikan harapan pada mahasiswa untuk menyiapkan diri untuk menghadapi kemajuan melalui peningkatan kemampuan, serta pengetahuan pada masing- masing individu agar menjadi sumber daya manusia yang siap dalam dunia kerja nantinya. (*)